Tasikmalaya, Cybernusantara.id — Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan memimpin Upacara Pemberangkatan Pembinaan Tradisi Kesatuan Pembaretan Bintara Remaja lulusan Tahun 2021 dan 2022 di Mapolres Tasikmalaya Kota, Rabu (03/08/21).
Saat membuka kegiatan, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan bahwa tradisi kesatuan ini merupakan kebijakan pimpinan Polri, yang sangat berguna untuk proses awal pelaksanaan pembinaan karir sebelum di tugaskan ke lapangan.
“Kegiatan ini untuk mempererat jiwa korp Bhayangkara dan kebersamaan bagi personil yang baru menyelesaikan pendidikan,” ungkapnya.
Ia berharap dengan kegiatan seperti ini dapat menumbuhkan kebanggaan kesatuan dan tertanam di setiap jiwa personil dan bisa menampilkan percaya diri, sikap tampang serta performan yang lebih baik.
“Di samping sebagai pembinaan dan pembangunan karakter, juga untuk pengenalan wilayah,” tambahnya.
Kegiatan di ikuti oleh 44 Personil Bintara Remaja, 9 personil lulusan Tahun 2021 dan 35 personil lulusan Tahun 2022.
“Di harapkan dalam pelaksanaannya utamakan keselamatan, laksanakan secara profesional, dan untuk peserta agar mengikuti latihan sesuai dengan petunjuk Instruktur,” jelasnya
Dia menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan tradisi pembaretan ini, untuk melatih fisik dan mental Bintara Remaja agar ke depannya selalu siap dan siaga menjadi polri yang bijak dan presisi serta dapat menjalankan tugas Polri dengan baik sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dalam penegakan hukum.
Setelah upacara pembukaan, para peserta membawa Tameng Dalmas kemudian longmarch sejauh 10 kilometer menuju Pos I dengan melalui jalan utama, jalan perkampungan, jalur sungai, menyeberang dengan tambang serta menaiki tebing curam. Selanjutnya berjalan sekitar 25 kilometer menuju Pos II di lokasi perkemahan Pasir Datar Gunung Galunggung.
Sementara itu, Kapolres Tasikmalaya Kota di ikuti para Pejabat Utama dan peleton Polwan, mengikuti kegiatan yang sama dengan mengawal longmarch Bintara Remaja hingga Pos Terakhir.
(Humas)