Kabupaten Bandung Barat, CYBERNUSANTARA1.ID – Akibat hujan deras yang terjadi dalam beberapa minggu ini, salah satu jembatan yang menghubungkan beberapa RW di Kampung Sukamulya, Desa Padalarang tergerus akibat luapan air hujan.
Diketahui, jembatan tersebut merupakan akses alternatif menuju jalan nasional atau pusat kota Padalarang yang dapat dilalui oleh kendaraan baik roda empat maupun roda dua, kini hampir putus.
Sementara itu, dari informasi yang diperoleh, Warga masyarakat sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak pemerintah Desa, namun hingga saat ini masih belum ada tindakan atau perbaikan.
Kepada awak media, Nendi salah satu tokoh masyarakat mengatakan, “Kami sudah melaporkan kepada pihak pemerintah Desa dan berinisiatif memberikan garis polisline atau pembatas seadanya sebagai bentuk pencegahan terjadinya kecelakaan,” katanya.
“Dengan intensitas hujan yang tinggi ini kami merasa khawatir jembatan tersebut roboh, oleh karenanya untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan warga menutup akses kendaraan untuk roda 4, dan hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda 2 saja,” ungkapnya.
“Saya berharap baik pemerintah Desa dan instansi terkait serta wakil rakyat bandung barat agar meninjau serta segera melakukan perbaikan karena jembatan tersebut sangat akses vital bagi masyarakat,” katanya mengakhiri.
Sementara itu, awak media menghubungi pihak Desa Padalarang, pihaknya membenarkan hal tersebut dan sudah melaporkan kepada pihak Kecamatan.
“Pada saat ada laporan dari warga, kami langsung kroscek ke lokasi dan melaporkan kepada pihak Kecamatan,” ungkap Kepala Desa.
Selanjutnya, awak media menghubungi Camat Padalarang Agus Achmad Setiawan S.E. , S.I.P., M.M untuk mendapatkan informasi terkait perbaikan jembatan.
Saat dihubungi, Agus Achmad Setiawan mengatakan, “Pemerintahan Desa Padalarang sudah melaporkan dan kami tanggapi. Selanjutnya kami juga sudah melaporkan kepada pihak pemerintahan daerah khususnya BPBD Kabupaten Bandung Barat dan masih menunggu jawaban,” kata Camat.
(Doni)