Jakarta, Cybernusantara1.id – Presiden Dewan Sengketa Indonesia (DSI), Mr. Sabela Gayo, S.H., M.H., Ph.D., CPL., CPCLE., ACIArb., CPM., CPrM., CPA., CPArb., CPrCD., CCCLE., CDBP., CP3LS., CML. menyampaikan kepada awak media bahwa DEWAN SENGKETA INDONESIA (DSI) akan berkunjung ke Markas Besar International Center for Settlement of Investment Disputes (ICSID) World Bank pada tanggal 1 – 5 Agustus 2022.
Kunjungan delegasi DSI tersebut akan meninjau langsung tata cara dan prosedur persidangan sengketa investasi internasional di Markas Besar ICSID World Bank di Washington D.C Amerika Serikat.
Delegasi DSI akan di pimpin langsung oleh Presiden DSI Mr. Sabela Gayo.
DSI berupaya untuk menjalin sinergitas dan kolaborasi berkelanjutan dengan ICSID World Bank dalam rangka memperkuat sistem penyelesaian sengketa di Indonesia.
Dengan telah disetujuinya amandemen Konvensi ICSID pada Juli 2022 yang lalu, maka Presiden DSI berharap ada kesempatan besar yang dapat di gunakan oleh DSI untuk menjalin kerjasama internasional berkelanjutan untuk memperkuat sistem Penyelesaian Sengketa di Indonesia maupun di kawasan Asia Pasifik dan belahan benua lainnya.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden DSI, Mr. SABELA GAYO, Ph.D berharap beberapa Mediator / Konsiliator / Arbiter DSI dapat di terima dan masuk ke dalam Roaster Mediator / Konsiliator / Arbiter di ICSID World Bank.
Di akhir rilisnya, Presiden DSI menyampaikan kepada awak media bahwa dengan adanya kunjungan tersebut maka diharapkan terbuka peluang besar bagi Mediator / Konsiliator / Arbiter DSI untuk mengikuti pemagangan (internship) di ICSID World Bank agar memiliki pengetahuan, pengalaman dan kualifikasi sebagai Mediator / Konsiliator / Arbiter Investasi Internasional.
Sumber : Dewan Sengketa Indonesia (DSI)