Mitra Talas Bandung Dan PT Global Indo Agro lakukan Simbolis Penanaman Talas Beneng,

Cybernusantara1.id Kab. Bandung: Kelompok Tani Talas Beneng Jati Hurip melakukan louncing penanaman perdana  Talas Beneng,  yang beralamat di kampung Jatinunggal RT 03 RW 10 Desa Cipedes Kec. Paseh Kab. Bandung Jawa Barat,

Oha Sutisna selaku ketua kelompok menyampaikan, berdirinya  kelompok tani Talas Beneng ini  di awali dengan ketertarikan penawaran pogram yang disampaikan oleh  Mitra Talas Bandung untuk mengembangkan budidaya talas Beneng

Melihat prospek  pasar talas beneng yang begitu baik,  Oha pun tidak berpikir lama langsung membentuk sebuah kelompok tani yang diberi nama kelompok Tani Talas Beneng  Jati Hurip, kenapa di beri nama Kelompok Tani Talas Beneng Jati Hurip, ini sesuai dengan nama komuditi yang di budidayakan yaitu Talas Beneng, maka kami beserta anggota sepontan memberi nama kelompok Tani Talas Beneng Jati Hurip,  arti nama kelompok sendiri adalah Talas Beneng adalah nama jenis komoditi  sementara jati dan Hurip adalah Jati diambil dari nama kampung Jatinunggal, Hurip adalah harapan semoga membawa kehuripan kemakmuran,  Hal ini di sampaikan oleh Oha pada saat louncing perdana tanam Talas Beneng, di kampung  Jatinunggal 7 September 2021

Pimpinan Mitra Talas Bandung  Anita Verawati menyerahkan bibit secara simbolis kepada Oha Sutisna ketua kelompok Tani Talas Beneng Jati Hurip

Selain itu Oha, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama kepada Ibu Pimpinan Mitra Talas Bandung Ibu Anita Verawati dan Bapa Ganjar Supriatna, sebagai koordinator lapang yang sudah memberikan kepercayaan dan peluang bisnis kepada kami untuk mengembangkan budidaya talas beneng, Semoga  melalui  program budidaya Talas Beneng ini bisa membantu  meningkatkan kesejahteraan para petani, harap Oha

Pada acara Lounching penanaman perdana Talas Beneng ini  di hadiri langsung oleh Pimpinan Mitra Talas  Bandung, Ibu Anita Verawati, dan Bapa Ganjar Supriatna, sebagai koordinator. Direktur Utama PT. Global Indo Agro, Ibu  Rita Lestari. Dan Bapak Barkah Triatmaji R n d Manager. Selain itu juga  petugas  penyuluh Kehutanan Kec paseh, Nagreg CDK Wilayah V . Dinas Kehutanan propinsi jawa Barat, Imas Rohmayati.SP turut hadir dan menyaksikan langsung penanaman.

Ditempat yang sama Pimpinan Mitra Talas Bandung Anita Verawati Memberikan support dan dukungan  kepada para petani  yang tergabung di  kelompok tani Talas Bening Jati Hurip untuk sungguh sungguh  melakukan pemeliharaan tanaman yang kita tanam supaya benar-benar menghasilkan secara maxcimal sesuai dengan harapan  kita bersama, semoga melalui budidaya tanam talas beneng ini mampu meningkatkan taraf ekonomi  kita , dan kita harus yakin jika kita melakukannya dengan sungguh-sungguh  maka Insya Allah hasilnya pun nanti akan sesuai dengan apa yang kita harapan

Disebutkan olehnya, setelah serah terima bibit dan melakukan penanaman perdana  talas beneng ini,  “Saya cukup bangga dengan semangat petani ini, semoga tanaman ini menghasilkan dan bisa meningkatkan kesejahteraan petani,” harapnya.

Sementara  PT. Global Indo Agro  Sebagai eksportir talas beneng , yang diwakili  bapak Barkah Triatmaji R n d Manager menyampaikan untuk membangun jalinan kerja sama yang bisa membantu keberhasilan penanaman talas beneng dengan hasil sesuai dengan yang kita harapkan  ini di awal dari adanya  permintaan untuk suplai rajangan talas kering dari bayer kita di luar negeri untuk memenuhi suplai, kita berpikir bagaimana agar hasil panen itu bisa memenuhi tiga unsur yaitu quality quantity dan kontinitas,

Agar 3 unsur itu terpenuhi menurut Barkah,  munculah suatu Ide untuk membuat kemitraan dengan petani atau masyarakat, supaya ada ikatan khusus antara kita dengan petani, disitu kita harapkan petani bisa mengikuti SOP yang kita berikan sehingga nanti hasil panennya sesuai dengan spesifikasi yang diminta sama bayer, itu awal ide membangun kemitraan,  selain itu tujuan kita melakukan pemberdayaan terhadap petani untuk memanfaatkan lahan-lahan  yang kurang produktif sehingga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi  itu salah satunya,

Terus kenapa harus talas beneng, karena talas beneng salah salah satu produk yang di minati dibeberapa negara.tuturnya

Di Australia sendiri talas beneng itu  digunakan untuk mixing tembakau, jadi yang selama ini proses untuk penurunan nikotin itu yang Membutuhkan biaya  cukup tinggi, begitu dilakukan riset   mixing erat dengan daun talas dengan hasil nikotinnya itu lebih rendah dan rasa itu cenderung bisa dipertahankan,

Untuk menjaga kualitas dan kuwantitinya, ini yang menjadi catatan kita, kenapa kita harus melakukan kemitraan tidak kita dorong petani melakukan tanam sendiri budidaya sendiri tanpa ada  ikatan,   menurutnya ketika tanpa ada ikatan kita tidak bisa menjaga kontinyunitasnya dan kualitas  dari barang tersebut.jelasnya

Sementara untuk sebaran  kemitraan  kita sudah ada hampir disemua pulau, kalau untuk di provinsinya memang belum banyak, tapi hampir di semua pulau yang ada Indonesia  seperti Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Jawa, sudah ada mitra kita dan sudah berjalan, yang belum hanya Bali  belum ada mitra kita,  kalau untuk total lahan yang sudah masuk ke kita itu diangkat 203 ha. yang tersebar  di beberapa daerah termasuk di daerah Kampung Jatinunggal Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kab. Bandung

Sementara kebutuhan total lahan yang harus kita siapkan untuk memenuhi kebutuhan barang itu di angka 3080 hektar.

Di daerah Kampung Jatinunggal ini   merupakan proyek perdana kita dan kita harapkan dengan adanya penanaman Perdana disini nanti bisa diikuti oleh petani-petani yang lain. Harapannya

Untuk pangsa  pasar  PT. Global Indo Agro menjamin karena  kita sudah  siapkan market sendiri dari permintaan market  ekspor yang sudah masuk  kita punya market sendiri jadi tidak tergantung dengan market yang ada di pasar lokal,  jadi harga kita bisa Kip untuk harga beli kita kepada petani.

Jadi para petani jangan hawatir jangan takut barang atau hasil panen tidak dibeli, karena kita sudah memiliki market sendiri kita juga membuat MOU dengan para mitra untuk memberikan jaminan kepada para petani, dan pihak PT. Global Indo Agro   tidak akan  mengambil barang  daun talas beneng  dari  petani non kemitraan kita. ungkapnya

Jadi selama ini  PT Global Indo Agro mengandalkan hasil dari petani plasma yang sudah bekerja sama. Jelasnya

Sementara Imas Rahmayati, Petugas Penyuluh Kehutanan Kec paseh, Nagreg CDK Wilayah V . Dinas Kehutanan propinsi jawa Barat, menyambut baik dan mengapresiasi  adanya pogram  Budidaya tanaman talas beneng, ini juga diharapkan mampu mendongkrak taraf kesejahteraan petani. Sehingga diperlukan  kerja sama yang bersinergi dari berbagai pihak, karena petani masih membutuhkan fasilitas pendukung guna mencapai hasil pertanian yang optimal.

Untuk peningkatan kesejahteraan petani harus diikuti beberapa faktor diantaranya fasilitas dan SDM (sumber daya manusia) yang kreatif, sehingga terbentuk mata rantai yang erat mengikat untuk keberhasilan yang maksimal.

Saya merasa senang dan mendukung  terhadap pogram
Mitra Talas  Bandung dan PT. Global Indo Agro  sebagai Importir, yang sudah memberikan kepercayaan kepada para petani di Kampung Jatinunggal untuk bermitra, budidaya tanam talas bening karena ini mempunyai prospek baik untuk dikembangkan

Dalam kesempatan itu, Imas pun  mendorong petani agar bisa mendapatkan hasil sesuai dengan keinginan, dan petani bisa meningkatkan kesejahteraan nya  Penanaman talas ini sebagai bagian ikhtiar petani yang tepat, karena saat ini lagi musim hujan, dan potensi tanaman ini bisa berhasil cukup besar, apalagi pasar sudah ada dan jelasnya,  ini tinggal kesungguhan para petani. pungkasnya (OS)