Indramayu, Cybernusantara1.id – Dandim 0616/Indramayu Letkol Arm Andang Radianto memberikan perintah langsung kepada para Danramil yang di teruskan kepada para Babinsa di wilayahnya untuk memberikan bantuan Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam upaya percepatan penurunan stunting atau kekurangan gizi di Bumi Wiralodra.

Demikian di sampaikan Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto saat di konfirmasi via telepon, Sabtu (16/7/2022).

Prevalensi Stunting (Pendek dan Sangat Pendek) adalah kondisi kurang gizi kronis yang di ukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) di bandingkan dengan menggunakan standar WHO tahun 2005.

“Upaya percepatan penurunan stunting atau kekurangan gizi di tindak lanjuti langsung oleh Koramil 1614/Anjatan dalam hal ini Pjs Danramil 1614/Anjatan Kapten Czi Samsudin selaku bapak asuh stunting di wilayahnya dengan mengunjungi 2 Desa yang menjadi wilayah teritorialnya,” ujarnya.

Dengan mendatangi Desa Cilandak juga Desa Cilandak Lor, Pjs Danramil 1614/Anjatan bersama para Babinsa, kuwu, pamong, bidan desa serta kader Posyandu mengunjungi 2 keluarga yang di laporkan bahwa anaknya beresiko mengalami stunting.

“Dengan terjun langsung ke lapangan, Pjs Danramil 1614/Anjatan serta para Babinsa menyatakan kesiapan dan komitmennya untuk mendampingi anak penderita stunting hingga dewasa,” tambahnya.

Tindakan awal yang di lakukan Pjs Danramil 1614/Anjatan selain memberikan donasi, juga memberikan tambahan gizi seperti susu, telur, serta makanan dan minuman yang memilki kandungan yang bergizi.

“Upaya Kodim 0616/Indramayu yang di teruskan secara langsung oleh jajarannya merupakan salah satu implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang mana sebelumnya telah di kukuhkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting,” tuturnya.

Kolaborasi terus di lancarkan oleh Pjs Danramil 1614/Anjatan kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu hingga lintas sektoral serta elemen masyarakat untuk bersama-sama menyelesaikan program pengentasan anak-anak stunting.

Menggencarkan sosialisasi pencegahan stunting, rutin memberikan bantuan sosial sekaligus melakukan pengecekan kondisi kesehatan anak stunting, hingga memastikan bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah tepat pada sasaran yang di khususkan kepada masyarakat miskin serta keluarga berisiko stunting.

Senada di katakan Kapendam, Dandim 0616/Indramayu, melaui Pjs Danramil 1614/Anjatan mengatakan, sesuai perintah bapak KSAD selaku bapak asuh stunting tingkat nasional, sebagai bapak asuh stunting di wilayah binaan tingkat kecamatan sampai desa, siap membantu menyelesaikan program-program pemerintah. Sehingga di harapkan tidak ada lagi anak-anak stunting khususnya di Kabupaten Indramayu.

 

(Sumber Pendam III/Siliwangi)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *